Cara Mengoptimalkan Stimulasi dengan Pijat Bayi
Sentuhan merupakan salah satu cara berkomunikasi secara langsung yang dilakukan antara Ibu dan si Kecil. Lembutnya tangan Ibu yang penuh kasih sayang, tak hanya membuat si Kecil merasa nyaman dan tenang, tetapi juga bisa Ibu gunakan sebagai stimulasi untuk merangsang pertumbuhan otak bayi. Lantas, bagaimana sih cara memijat bayi yang benar?
Siapkan kebutuhan
Sebelum mulai memijat, siapkanlah terlebih dahulu hal-hal yang dibutuhkan, antara lain tempat yang nyaman untuk memijat, alas yang empuk dan lembut, serta baby oil untuk memudahkan pemijatan. Salah satu perlengkapan yang bisa Ibu siapkan adalah JOHNSON’S® baby oil yang terbuat dari Mineral Oil murni untuk membantu melembutkan sekaligus melembapkan kulit bayi.
Titik pemijatan pada tubuh bayi
Menurut situs Raisingchildren.net.au, Ibu hanya perlu meluangkan waktu selama 10-30 menit untuk memijat si Kecil. Namun, durasi ini tetap butuh disesuaikan dengan kondisi anak. Apabila saat dipijat ia justru menangis, sebaiknya hentikan aktivitas ini dan coba lagi di lain waktu. Sebelum melakukan pemijatan, sebaiknya Ibu juga berkonsultasi dengan dokter atau ahlinya terlebih dahulu untuk mengetahui cara memijat tubuh bayi yang benar.
Aktivitas pijat bayi ini bisa diawali dari bagian kaki. Gerakkan tangan Ibu dari pangkal paha menuju pergelangan kaki dengan gerakan mengusap. Selanjutnya, berikan pijatan lembut pada telapak kaki dengan ibu jari secara bergantian dilanjutkan dengan pijat jari kaki. Akhiri dengan pemijatan pada punggung kaki secara bergantian dengan cara mengusap menggunakan empat jari Ibu.
Setelah pemijatan kaki selesai, titik selanjutnya adalah area perut. Cara memijat bayi yang benar pada bagian perut adalah dengan meletakkan kedua ibu jari di samping kiri dan kanan pusar, selanjutnya gerakkan kedua ibu jari ke arah tepi kiri dan kanan perut. Pemijatan di daerah perut selanjutnya diteruskan di daerah dada dengan gerakan membentuk hati yang diawali dari bagian tengah dada ke sisi luar tubuh, kemudian menuju ulu hati.
Setelah itu, Ibu bisa melanjutkan pemijatan di daerah tangan dengan gerakan seperti pijatan pada kaki. Lakukan pijatan ini dari pundak ke arah pergelangan tangan, dan kemudian dilanjutkan dengan pijat telapak tangan dari arah pergelangan menuju jari jemari. Kemudian, pijat pangkal lengan menuju pergelangan tangan dengan menggunakan empat jari Ibu. Terakhir, telungkupkan tubuh si Kecil untuk melakukan pemijatan pada punggungnya. Pijatan ini bisa dilakukan dengan cara menepuk lembut menggunakan jari pada bagian tulang punggung mulai dari bawah leher ke pantat bayi
Memijat si Kecil banyak banget loh manfaatnya! Mulai dari melancarkan penceraannya, mengatasi kembung dan kolik, meningkatkan berat badan, menambah napsu makan, membuat tidur lebih nyenyak dan memperkuat ikatan bonding dengan Bunda untuk bantu mengoptimalkan pertumbuhan si Kecil.
Klik di sini untuk unduh E-Book Tutorial Stimulasi Pijat Bayi dengan Johnson’s®
Titik pemijatan pada wajah
Selain pemijatan pada tubuh, Ibu juga disarankan menguasai cara memijat muka bayi yang benar. Pastikan Ibu melakukan setiap pijatan dengan santai dan dengan lembut agar tidak menyakiti si Kecil. Berikut langkah-langkahnya.
Pegang kepala bagian belakang, kemudian usap-usap dahi si Kecil dengan ujung jari Ibu.
Pijatan di dagu dapat dilakukan dengan membuat lingkaran-lingkaran kecil menggunakan jari Ibu.
Beri pijatan lembut menggunakan ibu jari pada bagian atas alis. Awali dari tengah dahi dan berhenti pada ujung alis. Hindari menekan kelopak mata bayi selama pemijatan.
Beri tekanan lembut di bagian samping hidung. Awali dari sudut dalam mata hingga cuping hidung, dan berikan tekanan di akhir pijatan.
Beri pijatan melingkar pada bagian pipi. Awali dari sudut bibir menuju ke arah telinga, kemudian berikan tekanan lembut pada bagian rahang bawah.
Beri tekanan lembut pada cuping telinga dengan menggunakan jari telunjuk dan ibu jari untuk mengakhiri sesi pemijatan wajah.
Gerakan berupa pijatan, tekanan, dan usapan ini bisa menjadi salah satu cara untuk mempererat ikatan Ibu dan si Kecil. Selain itu, dengan cara memijat bayi yang benar, aktivitas ini juga bisa menjadi rangsangan yang dapat membantu stimulasi sensor saraf penglihatan, pendengaran, serta penciuman. Saat memijat si Kecil, Ibu bisa menyanyikan lagu atau sekadar mengajaknya bicara untuk membuatnya merasa nyaman. Tak hanya itu, membiasakan diri berbicara dengan si Kecil juga dapat membantu kemampuan bicaranya kelak.
Manfaat pijat wajah si Kecil banyak banget lho, Bunda! Mulai dari melancarkan kelenjar air mata, kurangi nyeri saat tumbuh gigi, memperkuat bonding dengan Bunda, sampai mempermudah tidur si Kecil.
Klik di sini untuk unduh E-Book Tutorial Stimulasi Pijat Bayi dengan Johnson’s®