Asah Kecerdasan Motorik Bayi 9 Bulan Lewat 3 Permainan Ini
Melihat si Kecil tumbuh optimal sesuai tahapan usianya tentu menjadi harapan Ibu, ya? Oleh karena itu, di samping merawat kulitnya dengan bedak bayi yang tepat serta memastikan asupan nutrisinya terpenuhi, Ibu juga perlu memberikan stimulasi yang tepat sejak dini. Supaya lebih menyenangkan, pemberian stimulasi ini bisa Ibu lakukan lewat beragam permainan sesuai usia si Kecil saat ini. Nah, untuk si Kecil yang berusia sembilan bulan, tiga permainan berikut bisa Ibu coba untuk mengasah kemampuan motoriknya . Simak yuk, Bu:
1. Permainan Bola Gelinding
Bahan dan alat:
- Wadah, bisa berupa piring plastik atau nampan dengan permukaan datar.
- Bola pingpong/bekel/bola lain berukuran sama, dianjurkan dengan warna yang cerah agar lebih mudah menarik perhatian si Kecil.
Cara bermain:
Pertama-tama, letakkan bola di atas wadah, lalu dorong bola menggunakan telunjuk Ibu hingga mengelilingi pinggiran piring/nampan. Selanjutnya, dorong bola ke berbagai arah secara acak dan perlahan. Pastikan si Kecil memerhatikan pergerakan bola. Kemudian, hentikan gerakan bola. Letakkan tangan si Kecil di atas bola tersebut dan bantulah ia mendorongnya seperti yang Ibu lakukan. Bila si Kecil terlihat mulai lancar, biarkan ia melakukannya sendiri.
Meski sederhana, permainan bola gelinding ini dapat menstimulasi si Kecil dengan meningkatkan sensitivitas indra peraba (kulit), serta melatih koordinasi mata dan tangannya. Agar lebih menyenangkan, Ibu bisa mengarahkan tangan si Kecil mendorong bola sambil menyanyikan lagu-lagu ceria.
2. Permainan Kerincingan Goyang
Bahan dan alat:
- Dua kerincingan bayi.
Cara bermain:
Ajak si Kecil menggenggam kerincingan pada masing-masing tangan. Selanjutnya, duduklah di belakang si Kecil dan bimbing ia menggoyangkan kerincingan di kedua tangannya secara bergantian, misalnya dua ketukan di tangan kanan, diikuti dua ketukan di tangan kiri selama beberapa saat. Seperti permainan sebelumnya, Ibu bisa membiarkan si Kecil melakukan permainan ini sendiri setelah ia terbiasa. Lewat permainan sederhana ini, Ibu dapat menstimulasi gerak motorik halus dan motorik kasar si Kecil secara bersamaan, sebab bayi Ibu harus menggenggam dan menggoyangkan kerincingan agar mengeluarkan bunyi.
3. Permainan Mini Drum
Bahan dan alat:
- Mini drum set
- Dua stik drum kecil
Cara bermain:
Pertama-tama, dudukkan si Kecil menghadap drum set mini. Kemudian, ajak ia menggenggam stik drum di masing-masing tangannya. Bila sudah, Ibu bisa mulai mengarahkan tangan si Kecil untuk memukul drum di hadapannya dengan ritme yang sederhana. Namun, usahakan ritme tadi membuat porsi gerak tangan kanan dan kiri si Kecil seimbang agar keduanya sama-sama terlatih. Sesaat setelah si Kecil mulai terbiasa menggenggam stik drum dan memukul drumnya, tak ada salahnya membiarkan si Kecil menabuh mini drumnya sendiri, Bu.
Seperti halnya permainan kerincingan, menabuh drum mini bisa melatih kemampuan motorik halus dan kasar si Kecil di usia sembilan bulan. Sebab, si Kecil diharuskan menggenggam stik drum yang bentuknya kecil memanjang, dan memukulkannya ke permukaan drum untuk mengeluarkan bunyi.
Bersiaplah dibuat gemas dengan ekspresi wajah si Kecil yang terlihat begitu serius seiring makin larutnya ia dalam serunya permainan, Bu. Supaya keringat tak mengganggu momen menggemaskan ini, balurkan bedak bayi ke tubuh mungil bayi Ibu sebelum ia mulai bermain.
Tak kalah penting, pastikan juga Ibu memandikannya dengan sabun mandi yang lembut, mampu membersihkan kulit dengan baik, dan memiliki wangi segar yang tahan lama seperti JOHNSON’S® baby bath tiap pagi dan sore hari, sebelum dan setelah bermain. Sama halnya dengan bedak bayi berkualitas seperti bedak bayi JOHNSON’S®, sabun mandi yang baik dapat membantu merawat kulit si Kecil yang masih sensitif, serta melindunginya dari masalah kulit seperti ruam dan biang keringat yang bisa mengganggu proses bermain dan belajarnya.
Nah, perawatan dengan sabun mandi, bedak bayi, dan beragam produk bayi yang tepat dapat menjaga kulit si Kecil senantiasa sehat, sehingga aktivitas bermain dan belajarnya tak terganggu, Bu. Selamat mengajak si Kecil bermain!