3 Permainan Kelompok untuk Melatih si Kecil Bersosialisasi

Memastikan si Kecil nyaman dan aman saat beraktivitas, tentunya merupakan prioritas setiap orang tua. Tak heran, Ibu dan Ayahakan memilih produk perawatan kulit seperti  bedak bayi  ,  baby lotion, atau  shampoo  terbaik agar kesehatannya tetap terjaga sehingga ia dapat bebas bermain dengan aktif.

Memasuki usia tiga tahun ke atas, si Kecil sudah semakin aktif bergerak dan kemampuannya mengenal orang di sekitar juga sudah lebih berkembang. Itu sebabnya, Ibu tak hanya wajib mengoptimalkan kepandaian kognitifnya, namun juga kemampuan bersosialisasi agar kelak ia menjadi anak yang mudah berbaur bersama anak-anak seusianya dan tak jadi pemalu.

Nah, untuk melatih si Kecil bersosialisasi, Ibu bisa mengajaknya bermain secara kelompok dengan beberapa jenis permainan berikut ini:

1.  Menari Bersama-sama 

Saat mengajak si Kecil bermain bersama teman-temannya, Ibu bisa memberikan contoh pada mereka untuk menari mengikuti irama sebuah lagu. Supaya terasa lebih menarik, Ibu bisa meminta para pemain untuk membuat pose ketika lagu dihentikan dan melanjutkan tarian segera setelah lagu dinyalakan kembali. Melalui aktivitas seperti ini, si Kecil tak hanya melatih kemampuan fisiknya, tapi juga kemampuannya berimajinasi dan berkonsentrasi, sekaligus bersenang-senang dengan anak-anak seusianya. Dengan begitu, si Kecil akan semakin terbiasa dengan teman baru, dan lebih leluasa berinteraksi dengan anak lain nantinya.

Nah, mengingat aktivitas ini akan membuatnya aktif bergerak, tubuhnya tentu mudah berkeringat. Oleh sebab itu, sebelum bermain, pakaikan terlebih dahulu  bedak bayi  JOHNSON’S^® Active Fresh™ baby powder pada bagian ketiak serta punggungnya untuk menetralkan bau asam dan memberikan wangi segar tiap kali si Kecil berkeringat.

1.  Bermain Peran 

Selain menari bersama-sama, Ibu juga bisa mengajak si Kecil bermain peran dengan teman-temannya. Sebelum mulai, Ibu bisa menanyakan kepada si Kecil permainan peran seperti apa yang ingin dimainkannya, misalnya berpura-pura menjadi guru dan murid, atau bermain masak-masakan. Kemudian, bantulah ia menyiapkan beragam aksesori yang dibutuhkan, misalnya perlengkapan seorang guru atau juru masak. Untuk perlengkapan bermain, Ibu bisa memanfaatkan beberapa benda yang ada di rumah seperti celemek,  botol bedak bayi,  buku, ataupun kaca mata mainan. Melalui aktivitas ini, si Kecil dapat belajar untuk berinteraksi dan mengobrol dengan orang lain. Tak hanya itu, ia juga melatih kemampuan berimajinasi dan memperbanyak perbendaharaan kosa katanya lho, Bu.

1.   Bowling  atau Bola Gelinding 

Permainan yang satu ini, bisa Ibu buat sendiri di rumah dan tak membutuhkan banyak perlengkapan. Untuk memulai permainan ini, Ibu bisa membuat  kreasi dari botol bedak bayi  atau botol plastik lainnya yang sudah tak terpakai sebagai pin dan satu buah bola berbahan plastik atau karet sebagai bola  bowling . Letakkan setidaknya lima buah pin seperti piramida terbalik, yaitu satu botol di bagian depan, kemudian susun sisa botol di belakangnya, seperti piramida terbalik makin ke belakang, makin banyak jumlah botolnya.

Untuk bermain, minta si Kecil melakukan  hom pim pa  bersama anak-anak lain untuk menentukan giliran. Kemudian, sesuai urutan, minta tiap anak untuk menggelindingkan bola ke arah susunan botol untuk menjatuhkannya. Masing-masing anak, hanya akan mendapat dua kali kesempatan untuk menjatuhkan semua botol sebelum giliran pemain lain. Tiap botol yang jatuh akan dihitung sebagai skor, dan pemain yang mendapatkan angka terbanyak akkan menjadi pemenangnya. Nah, melalui permainan ini, si Kecil akan belajar bersabar menunggu giliran, bergantian dengan orang lain, berhitung, sekaligus berinteraksi dengan anak lain, Bu.

Itulah tiga permainan kelompok yang bisa dimainkan oleh si Kecil bersama teman-temannya untuk melatih kemampuan bersosialisasinya. Saat bermain, bukan tidak mungkin si Kecil tiba-tiba mengalami perubahan suasana hati dan bertengkar dengan teman-temannya. Apabila hal ini sampai terjadi, sebaiknya segera tenangkan si Kecil dengan mengajaknya mengobrol dan tanyakan apa masalah yang mengganggu ya, Bu. Bisa jadi, ada kesalahpahaman antara ia dan salah satu temannya saat bermain, sehingga membuat aktivitas ini jadi terganggu.

Selain mencari jalan keluar untuk masalah yang dihadapi oleh si Kecil saat bermain, Ibu juga perlu menyiapkan solusi untuk tubuhnya yang bau asam akibat keringat karena aktif bergerak. Setelah menaburkan bedak pada tubuh si Kecil, pakaikan juga  baby cologne  JOHNSON’S^® summer swing dengan wangi khas bayi yang lembut, sehingga dapat memberikan kesegaran dan keharuman setiap saat.

Nah, kini Ibu tak hanya perlu memilih  bedak bayi  terbaik untuk perawatan kulit si Kecil, namun juga memberikan aktivitas yang yang dapat memaksimalkan proses tumbuh kembangnya saat ini dengan beragam permainan menarik. Selamat mencoba!